Menyajikan Berita Akurat, Aktual dan Anti Hoax Ketua Ampera Desak Manajemen Sekolah SMA Negeri 2 Sinjai Selesaikan Polemik Aset - SNIPER JURNALIS
News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Ketua Ampera Desak Manajemen Sekolah SMA Negeri 2 Sinjai Selesaikan Polemik Aset

Ketua Ampera Desak Manajemen Sekolah SMA Negeri 2 Sinjai Selesaikan Polemik Aset



Sulsel,_Gelih terdengar digendang telinga sorotan pedas diutarakan Ketua Umum Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat AMPERA, Muhammad Abduh azizul gaffar, "Oknum Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Sinjai kencing berdiri jadi tontonan warga luas", imbuhnya, saat direkam di kota Makassar 19 Minggu pagi April 2023.

Diketahui oknum Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Sinjai belakangan ini banyak dibicarakan berbagai kalangan terkait kasus Aset Sekolah SMA Negeri 2 Sinjai. 

Pasalnya menurut Muh.Abduh, kebijakan Kepala Sekolah ditenggarai rentang manipulatif administrasi. Hal ini terungkap dalam kasus Peralihan Aset Sekolah SMA Negeri 2 Sinjai yang sudah 4 tahun kebal hukum, Sambungnya seraya mengulang kalimat "Oknum Kepala Sekolah kencing berdiri oknum Guru kencing berlari, kasus kampanye hitam ikut mencuat. 

Disekolah SMA Negeri 2 Sinjai ada oknum guru melakukan intervensi terhadap anak didik untuk memilih salah satu Cakades Alenangka, pada pesta demokrasi pemilihan kepala Desa Alenangka Maret 2023", Ujarnya terenyuh. 

Muh. Abduh menegaskan jika Peralihan Aset Sekolah tidak dapat ditetapkan maka pihak sekolah seharusnya melakukan pembongkaran pagar. 

"Aset berupa tanah berukuran lebar 1 meter dengan panjang ratusan meter, masih merupakan aset sekolah. 

"Tetapi herannya berada diluar lingkungan Sekolah. Dibatasi dengan pagar yang dibangun sejak tahun 2019. Jika 4 tahun polemik aset belum tuntas. 

"Secara logika dalam waktu 4 tahun kedepan bisa dipastikan penyelesaian kasus tersebut belum dapat tuntas bila mana pihak-pihak pemangku kebijakan belum cakap dalam menyikapi kasus aset tersebut. 

"Oleh itu saya mendesak pihak terkait agar menyelesaikan polemik aset tersebut. ", Terangnya.

Sebelumnya, saat dikonfirmasi, Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Abdul Waris menjelaskan Peralihan Aset merupakan persetujuan masyarakat. 

"Dengan alasan aset tersebut dijadikan jalan alternatif masyarakat. Agar kendaraan masyarakat tidak lagi melintas di area sekolah, yang dapat menciderai ketertiban, aktifitas belajar- mengajar. Demikian, Abdul Waris menerangkan. Selasa (2/2023)

Lebih lanjut, Abdul Waris menyebut, bahwa Peralihan aset Sudah diajukan kepada instansi terkait. Hanya saja sampai saat ini realisasi penetapan peralihan aset belum rampung. 

Adapun faktor penyebab mandeknya penetapan status Peralihan aset, Abdul Waris mengatakan belum ada persetujuan dari Bupati Sinjai .

"Bupati Sinjai belum menandatangani berkas permohonan Peralihan Aset. Tetapi sudah berproses tinggal di ACC oleh beliau", ungkap Abdul Waris, saat dijumpai. Selasa lalu (2/2023).

Lantas, disinyalir Kebohongan oknum kepala sekolah SMA Negeri 2 Sinjai terkuak. Pasalnya di lokasi dimaksud tidak ditemukan adanya tanda-tanda wujud jalan. 

Melainkan sejumlah tikus nakal lari terbirit-birit saat wartawan media ini mengecek fakta lapangan. 

Nampak jelas aset 1 meter dengan panjang ratusan meter tersebut ditumbuhi rumput rimbun berlokasi di luar pagar. Sementara itu Masyarakat masih melintas di area sekolah. 

Tampak pula tembok pagar dijebol bak pintu masuk. Terlihat ada pintu masuk, digunakan sebagai akses jalan alternatif masyarakat yang melintas di area sekolah. 

Menelisik lebih lanjut terungkap bingkai misteri kasus tersebut. Sejumlah bukti dokumen terkait berhasil dihimpun wartawan. Dalam dokumen tersebut terdapat sejumlah pihak telah memberikan persetujuan Peralihan Aset. 

Dikatakan sumber terpercaya bahwa dalam waktu dekat ini. Kasus ini akan tuntas. "Iye Dinda saya juga berharap masalah ini secepatnya selesai. Saya pastikan dalam waktu dekat ini akan tuntas", terangnya. 

Bupati Sinjai, dihubungi melalui telepon genggam via WhatsApp, hanya saja, awak media ini belum berhasil memperoleh tanggapan.  

Sementara itu, Ketua Umum Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat, Muh. Abduh Azizul Gaffar, berkomitmen mengawal ketat kasus ini sampai tuntas. "Kasus ini wajib dituntaskan. Dan saya akan mengawal ketat Sampai tuntas", kuncinya. 

Kendati demikian, terkait kasus dugaan kampanye pilkada, intervensi terhadap anak didik sekolah SMA Negeri 2 Sinjai, dibenarkan oleh Abdul Waris. 

Dia mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan teguran kepada Oknum Guru. Dan oknum guru tersebut berjanji tidak akan mengulangi. Ujar Abdul Waris. 

Penulis : Supriadi Buraerah 

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar